Juara 1 Festival Ebleg Kebumen Aji 2018
Grup Ebleg Giri Rupito Laras dari desa Kebagoran kecamatan Pejagoan Kebumen pimpinan Supono |
Pada festival yang diselenggarakan oleh Forum EKA (
Forum Ebleg Kebumen Aji ) dan didukung oleh Dewan Kesenian Daerah (DKD)
Kabupaten Kebumen Daerah itu penampilan
Giri Rupita Laras cukup memukau dewan juri dan penonton. Dengan menampilkan 6
orang penari ebleg, yang diiringi gending Blendrong kulon atau dawet ayu, hasil
garapan pelatih dan penata gending Yamin
seniman asal Kebagoran, Giri Rupita
Laras berhasil menjadi penyaji terbaik, dan menyisihkan 19 grup peserta
lainnya. Peserta Festival Ebleg Kebumen Aji 2018 dinilai oleh 3 orang juri, Sujatmiko,
S.Pd.SD, Widadi Prasetya, S.Pd dan Esti Kurniawati, S.Pd.
Menurut Sujatmiko S.Pd. SD. salah satu juri pada Festival tersebut Giri Rupita Laras berhasil menampilkan gerak tari khas ebleg dengan cukup kuat dan jelas dibandingkan dengan grup ebleg yang lain. Baik pada gerakan kaki, tangan, maupun gerakan kudanya menunjukkan kekhasan tari ebleg. Meskipun telah diolah dengan tambahan berbagai variasi gerak, namun tidak meninggalkan kekhasan gerak tari ebleg Kebumen. Giri Rupita Laras juga unggul pada keseragaman dan kekompakan gerak. Meskipun dalam gerak tari yang sederhana namun disajikan secara kompak. Baik pada wirama, wiraga maupun wirasanya.
Menurut Sujatmiko S.Pd. SD. salah satu juri pada Festival tersebut Giri Rupita Laras berhasil menampilkan gerak tari khas ebleg dengan cukup kuat dan jelas dibandingkan dengan grup ebleg yang lain. Baik pada gerakan kaki, tangan, maupun gerakan kudanya menunjukkan kekhasan tari ebleg. Meskipun telah diolah dengan tambahan berbagai variasi gerak, namun tidak meninggalkan kekhasan gerak tari ebleg Kebumen. Giri Rupita Laras juga unggul pada keseragaman dan kekompakan gerak. Meskipun dalam gerak tari yang sederhana namun disajikan secara kompak. Baik pada wirama, wiraga maupun wirasanya.
Terbentuknya Grup ebleg Giri Rupita Laras belum genap berusia
satu tahun, yaitu pada sekitar bulan Asyura tahun lalu. Bahkan grup ebleg dengan
12 orang penari ini keadaanya juga masih memprihatinkan, tetapi grup ebleg Giri
Rupito Laras tetap semangat, untuk nguri-uri kesenian ebleg kebumenan. Hal
tersebut diungkapkan oleh Yamin selaku pelatih dan piñata gending pada grup
ebleg ini pada saat pementasan syukuran atas kemenangannya Sabtu(21/7) lalu di
rumah Supono, ketuaGiri Rupito Laras, yang dihadiri Ketua DKD Kebumen Pekik Sat
Siswonirmolo, dan Slamet Sodirin, Ketua forum EKA, yang juga penyelenggara
festival.
Lebih lanjut Yamin menjelaskan bahwa gamelan untuk latihan
maju lomba kemarin dan untuk pementasan saja masih meminjam gamelan milik
Sakum, warga Peniron. Juga sebagian perlengkapan kostum untuk lomba juga masih
meminjan dari grup ebleg lainnya.
Sehingga pada kesempatan tersebut, Yamin melalui Dewan Kesenian Kebumen berharap Pemerintah Daerah Kabupaten Kebumen bisa memberi bantuan baik gamelan maupun kostum seragam ebleg.
Sehingga pada kesempatan tersebut, Yamin melalui Dewan Kesenian Kebumen berharap Pemerintah Daerah Kabupaten Kebumen bisa memberi bantuan baik gamelan maupun kostum seragam ebleg.
Ketua DKD Kebumen Pekik Sat Siswonirmolo, pada sambutannya selain
menyampaikan ucapan selamat atas prestasi yang telah diraih oleh grup
ebleg Giri Rupita Laras dan berpesan
agar tetap semangat dalam melestarikan kesenian ebleg di Kebumen, juga
mengungkapkan rasa simpatinya pada grup Giri Rupita Laras, dan berjanji kedepan
akan melibatkan grup ebleg tersebut dalam kegiatan kesenian yang
diselenggarakan oleh DKD Kebumen.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar